Pengertian Pelanggaran HAM yang Belum Tentu Kamu Tahu

Pengertian Pelanggaran Hak Asasi Manusia � Sejatinya tiap manusia yang hidup di dunia ini memiliki hak asasi manusia yang harus dijunjung, diakui, dihormati dan dihargai. Namun dalam prakteknya, banyak orang yang mengacuhkan hak dasar ini sebagai anugerah dari Yang Maha Kuasa. 

Pengertian Pelanggaran HAM

Berikut adalah sedikit pemfaktaan tentang HAM :

• Tiap orang berhak menikmati kebebasan dan kemerdekaan, tapi faktanya kita seringkali mendengar pemberitaan tentang berbagai kasus seperti pemerkosaan, pencabula, penculikan, perbudakan, penganiayaan ataupun diskriminasi yang sering terjadi baik di tanah air maupun di luar negeri.

• Semua orang dilarang keras membunuh/menghilangkan nyawa orang lain, namun pada kenyataannya banyak sekali peristiwa pembunuhan. Berbagai kasus pembunuhan seperti sudah umum diberitakan di media massa. Bukankah ini adalah ironi ?

• Tidak ada orang yang ingin hidup sengsara, ia pasti ingin hidup bahagia. Ia juga harus berusaha untuk mencapai impiannya meraih kesejahteraan dan kebahagiaan dalam hidupnya. Akan tetapi fakta membuktikan bahwa kita sering melihat orang yang meminta-minta, anak-anak jalanan, anak yang putus sekolah, pengamen, dan sebagainya.

Banyak kasus yang membuktikan bahwa hak dasar ini diacuhkan dan diremehkan, sebagai bukti lainnya dapat dibaca pada artikel : Contoh Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia

Pengertian Pelanggaran HAM 

Apa itu pelanggaran HAM ? Pelanggaran HAM secara yuridis, menurut Pasal 1 angka 6 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia berbunyi :

Setiap perbuatan seseorang atau kelompok orang termasuk aparat negara, baik disengaja maupun tidak disengaja atau kelalaian yang secara hukum mengurangi, mengahalangi, membatasi, dan atau mencabut hak asasi manusia seseorang atau kelompok orang yang dijamin oleh undang-undang dan tidak mendapatkan atau dikhawatirkan tidak akan memperoleh penyelesaian hukum yang adil dan benar berdasarkan mekanisme hukum yang berlaku

Maka dari itu, dalam konteks Negara Indonesia, pelanggaran HAM merupakan segala tindakan pelanggaran kemanusiaan baik dilakukan secara individu maupun kelompok serta institusi negara atau institusi lainnya terhadap hak asasi manusia.

Intinya adalah :

Pelanggaran HAM adalah segala perbuatan menyimpang yang dilakukan oleh seseorang maupun kelompok orang yang meremehkan, merendahkan, mengancam, membatasi atau menghilangkan suatu hak dasar yang disebut hak asasi manusia.

Atau

Pelanggaran HAM adalah suatu pelanggaran atau pelalaian terhadap kewajiban asasi yang dilakukan oleh seseorang atau kelompok orang terhadap orang lain.

Realita Kehidupan tentang Hak Asasi Manusia

Pada saat ini, kebebasan, kebahagiaan dan kehidupan manuisa seringkali diabaikan oleh manusia itu sendiri maupun oleh oknum pemerintah. Semuanya ingin dirinya lah yang selalu merasa benar, selalu ingin dihormati namun tidak ingin menghormati orang lain. Apakah ini yang disebut keadilan ?

Padahal kehidupan, kebebasan dan kebahagiaan manusia adalah sesuatu yang sangat mendasar yang harus dimiliki manusia. Ketiga hal tersebut juga tidak dapat dikurangi dan dibatasi dalam bentuk apapun. Hal ini juga sudah ditegaskan oleh peraturan Negara yang tertuang dalam Pasal 28 I ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan berbunyi :

Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak untuk kemerdekaan dan hati nurani, hak  beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak untuk diakui sebagai pribadi dihadapan hukum, dan hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang berlaku surut adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam bentuk apa pun.

Manusia selain mempunyai hak asasi juga mempunyai kewajiban asasi. Apa itu kewajiban asasi ? Kewajiban asasi adalah menghormati, menjamin, dan melindungi hak asasi manusia lainnya.

Hak asasi manusia dapat terjamin jika manusia itu sendiri dapat menjamin dan melindungi hak asasi manusia orang lain. Dan apabila hal tersebut tidak terwujud, maka akan terjadi pelanggaran HAM.

Dari ulasan sebelumnya, pernahkah Anda merasakan ketidaknyamanan ? Pernahkah Anda merasa terganggu oleh suatu hal ? Misalnya saja :

• Merasa sesak napas jika ada orang yang merokok didekat kita.
• Terganggu konsentrasinya saat ulangan ketika ada teman yang ingin meminta jawaban.
• Terpaksa jalan kaki di bahu jalan karena trotoar dipenuhi pedagang kaki lima.
• Jika Anda sudah pernah mengalami hal serupa yang sekiranya merugikan dan meresahkan, berarti telah terjadi pelanggaran terhadap Anda atas rasa kenyamanan.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pelanggaran akan terjadi apabila ada suatu tindakan yang menandai ketidaksesuaian atas kondisi yang seharusnya terjadi. Misalnya jika ada tuntunan harus saling mnghargai, namun ada seseorang yang mengejek orang lain maka dapat dikatakan telah terjadi pelanggaran HAM.

Contoh lainnya adalah setiap orang bebas dan berhak untuk menganut kepercayaan/agamanya sesuai keinginan sendiri, maka jika ada seseorang yang memaksanya untuk pindah ke agama lain, maka sudah terjadi yang namanya pelanggaran hak asasi manusia.

Beragam pelanggaran hak asasi tersebut dapat kita kategorikan dalam beberapa bentuk, adapun bentuknya dapat dibaca pada artikel : Bentuk Pelanggaran HAM

Kesimpulan...

Pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia) tidak hanya berkaitan dengan kasus-kasus berat seperti penganiayaan, pembunuhan, pemerkosaan atau pembantaian, melainkan dapat terjadi dalam kehidupan sehari-hari. 

Misalnya saja ketidaknyamanan, tidak bebas menentukan kepercayaan/agama, hilangnya rasa aman, muncul ketakutan, tidak menghargai orang lain, dan lainnya.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: