Contoh Teks Berita Tentang Banjir dan Kebakaran
Contoh Teks Berita Tentang Banjir dan Kebakaran - Berikut ini terdapat dua contoh teks berita yang membahas mengenai banjir dan kebakaran.
Banjir Pasang Air Laut, Warga Pantai Mutiara Pasrah
Warga Pantai Mutiara, Jakarta Utara mengungkapkan bahwa banjir pasang air laut yang terjadi pada tanggal 10 Juni 2016 lalu bukanlah yang pertama kalinya, namun yang hal tersebut adalah yang paling parah. Selama sepekan, warga yang bermukim di sekitar Pantai Mutiara merasakan angin yang berhembuh lebih kencang dari biasanya. Mereka memiliki firasat buruk dan khawatir apabila angin kencang tersebut memberikan dorongan air yang mampu merobohkan tanggul yang selama ini melindungi pemukiman mereka. Warga lain yang sempat memantau keadaan sebelum banjir rob datang mengatakan kepada media bahwa ternyata tanggul yang pada tanggal 17 Mei 2016 rembas tersebut belum diperbaiki. Pihak yang bertanggung jawab hanya menumpuk karung berisi tanah dan pasir agar tanggul tidak rembes dan terjadi banjir yang lebih parah. Naas, tindakan tersebut benar-benar memberi dampak lebih parah. Tanggul yang tidak mampu menahan dorongan air pasang laut jebol dan banjir rob datang tidak tanggung-tanggung. Ratusan rumah warga tenggelam oleh air pasang laut tersebut. Tinggi air mencapai 1,5 meter. Para warga tidak sempat menyelamatkan harta benda mereka. Mereka berbondong-bondong lari ke tempat yang aman dan tidak terkena banjir.
Menurut petugas penyelamat, jumlah korban tewas, luka-luka, dan hilang belum bisa dipastikan. Saat ini pemerintah beserta segenap relawan sedang mengevakuasi lokasi terjadinya banjir rob dan meminta warga melaporkan apabila ada anggota keluarganya yang belum ditemukan. Mengenai tanggul yang jeboh dengan kondisi sangat parah, pemerintah berjanji untuk memperbaikinya. Pemerintah akan segera membangun tanggul yang lebih tebal dan tinggi sehingga mampu menahan beban air laut pasang. Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Puranama atau yang biasa disapa Ahok, mengatakan bahwa pemerintah juga akan mengganti rugi atas kehilangan yang dialami warga setempat serta menyediakan fasilitas terbaik selama warga berada di lokasi penampungan.
Pasar Pelangi Rabu Kebakaran Akibat Arus Pendek Listrik
Pasar Pelangi Rabu yang terletak di kota Kemangi habis terbakar akibat arus pendek listrik Selasa sore hari tanggal 26 Mei 2016 pada pukul 15.00 waktu setempat. Lokasi pasar yang cukup jauh dari agen pemadam kebakaran kota setempat turut menjadi pemicu mengapa pasar yang luasnya sekitar 800m2 tersebut ludes tak bersisa. Kobaran api membesar tanpa sepengetahuan pengunjung dan penjual. Ketika menyadari bahwa terdapat banyak asap dan api besar, salah satu pengurus pasar menghubungi pemadam kebakaran dan mengerahkan seluruh penjual, warga, serta siapapun yang mau membantu untuk memadamkan api. Pasar Pelangi Rabu sangat terkenal di kota Kemangi sebagai pasar yang menjual aneka kerajinan tangan dan karya seni seperti pahatan, lukisan, ukiran batu, dan terdapat pula pernak-pernik ornamen tradisional. Para pedagang kelimpungan keluar pasar dan menyelamatkan barang dagangan sebisa mereka. Kerugian yang dialami seluruh pedagang ditaksir mencapai Rp 100 triliun.
Pemadam kebakaran datang 30 menit setelah api membesar dan api dipastikan padam sekitar dua jam proses pemadaman. Evakuasipun segera dilakukan petugas. Hasil evakuasi menyatakan bahwa 29 orang tewas, 18 mengalami luka bakar serius, dan 46 orang mengalami luka bakar ringan. Seluruh korban luka segera dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Sementara korban tewas sedang dicari identitasnya sehingga petugas dapat menghubungi keluarga. Dugaan sementara kebakaran luar biasa tersebut disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik. Kejadian tersebut terjadi ketika kondisi pasar sedang ramai dan padat pengunjung. Walikota kota Kemangi segera datang melihat kondisi dan berjanji untuk memberikan santunan serta bantuan bagi para pedagang dan korban meninggal serta korban luka-luka. Kebakaran yang terjadi di pasar Pelangi Rabu kota Kemangi ini menjadi kebakaran paling besar selama 5 tahun terakhir.
0 Response to "Contoh Teks Berita Tentang Banjir dan Kebakaran"
Post a Comment